Burung hantu merupakan hewan malam yang dikenal dengan ciri khas matanya yang besar dan menghadap ke depan, tidak seperti burung pada umumnya yang matanya menghadap ke samping.
Ciri khas burung hantu yang paling terkenal adalah leher burung hantu yang sangat lentur dan wajahnya bisa berputar sampai 180 derajat.
Pada umumnya burung hantu memiliki bulu dengan warna abu-abu atau kecoklatan dengan bercak hitam putih. Burung ini tidak mudah kelihatan karena perilakunya yang kerap diam dan mematung serta tidak banyak gerak atau terbang.
Begitu juga ketika dia sedang tidur di siang hari di bawah lindungan dedaunan. Burung hantu memiliki kebiasaan berburu ketika hari sedang remang-remang pada waktu subuh dan sore hari, namun ada juga beberapa burung hantu yang berburu ketika siang hari.
Dengan mata yang menghadap ke arah depan, sehingga memungkinkan burung hantu untuk dapat mengukur jarak yang tepat.
Selain itu, dengan paruh yang kuat dan tajam, memiliki kaki yang cekatan dan juga mampu untuk mencengkram mangsa dengan kuat, kemampuan terbangnya yang tidak berisik merupakan modal utama yang dijadikan sebagai kemampuan berburu di dalam gelapnya malam.
Beberapa burung hantu bahkan dapat memperkirakan mangsa ketika gelap total.
Jenis Burung Hantu
1. Burung Hantu Pere David
Burung hantu pere David merupakan burung hantu yang masuk dalam keluarga Strigidae atau bisa dibilang juga burung hantu sejati.
Burung hantu jenis ini memmiliki ciri yang agak berbeda dengan burung hantu yang biasa ditemui di Indonesia. Burung hantu ini juga dianggap sebagai pembawa pertanda buruk sejak romawi kuno.
2. Burung Hantu Elang Andaman
Burung hantu elang andaman merupakan burung hantu yang memiliki kesamaan dengan burung hantu jenis pere David, yaitu burung hantu sejati. Burung hantu ini dikategorikan sebagai genus ninox, yang mana merupakan burung hantu endemik di India.
3. Burung Hantu Kelabu Besar
Burung hantu kelabu besar merupakan burung hantu yang termasuk genus strix dan juga memiliki tampilan wajah yang terbilang menyeramkan bagi beberapa orang.
Burung hantu jenis ini pertama kali di temukan oleh Johann Reinhold Forster ketika mengikuti perjalanan James Cook keliling dunia yang kedua kalinya di tahun 1772.
Burung hantu jenis ini memiliki julukan great gray ghost, namun juga memiliki julukan lain yaitu Phantom of the North, Cinerous Owl, Lapland Owl, Spruce Owl, Spectra Owl, Sooty Owl, dan Bearded Owl.
Burung hantu jenis ini juga dijadikan sebagai logo oleh provinsi Manitoba di Kanada karena wajahnya yang terlihat menyeramkan.
Burung hantu kelabu besar memiliki ukuran tubuh dengan panjang berkisar dari 61 cm – 84 cm dan memiliki berat mulai dari 790 sampai 1454 gram. Meskipun termasuk makhluk nokturnal, burung hantu ini juga aktif di siang hari ketika sedang masa bertelur.
4. Burung Hantu Serak Jawa
Burung hantu serak jawa merupakan jenis atau spesies burung hantu yang termasuk dalam keluarga Tytonidai dan memiliki ukuran sekitar 34 cm serta memiliki ciri yang mudah untuk dikenali.
Burung ini juga memiliki sebutan lain yaitu burung hantu putih. Burung hantu jenis ini memiliki wajah dengan bentuk jantuk yang unik.
5. Burung Hantu Celepuk Reban
Burung hantu celepuk reban merupakan burung hantu kecil yang juga masuk dalam keluarga Strigidae atau burung hantu sejati.
Selain dikenal dengan nama celepuk, burung hantu ini dikenal dengan nama lain di Indonesia, misalnya bueuk di sunda, manuk kuwek di jawa dan yang lainnya.
Gambar Burung Hantu
Keyword: Gambar Burung Hantu
Originally posted 2020-03-17 14:42:50.